Waktu Terbaik Berjemur Matahari Jam Berapa? Jangan Sampai Salah Kaprah
Waktu Terbaik Berjemur Matahari Jam Berapa? Jangan Sampai Salah Kaprah - Berjemur jam 10 pagi saat ini sedang viral karena diklaim dapat mencegah virus Corona (Covid-19), benarkah jam terbaik berjemur itu jam 10? sedangkan dari dulu sudah me-legenda bahwa waktu terbaik berjemur matahari disarankan jam 8 atau maksimal jam 9 pagi, jadi mana yang benar? Disini Montirbox akan menjelaskannya secara aktual untuk anda.
Perlu kita ketahui sinar matahari ada dua tipe, yaitu UltraViolet A dan UltraViolet B. UltraViolet A memiliki karakteristik gelombang cahaya sedang dan panjang, sinar ini tidak dibutuhkan oleh tubuh. Sedangkan UltraViolet B mengandung gelombang cahaya yang pendek, sinar matahari inilah yang dibutuhkan oleh tubuh.
UltraViolet A harus dihindari, karena dapat membuat resiko kulit keriput, selain itu juga berpotensi meningkatkan risiko kanker kulit. Sedangkan UltraViolet B inilah yang memicu produksi vitamin D yang dipercaya dapat meningkatkan kekebalan tubuh. vitamin D yang berasal dari sinar ultraviolet B ini akan dapat bertahan lebih lama dibandingkan vidamin D yang berasal dari suplemen makanan.
Ketika matahari mulai terbit jam 5.30 sampai jam 7 pagi, ini mengandung UV A, jadi harus kita hindari karena tidak dibutuhkan tubuh dan berpotensi meningkatkan risiko kanker kulit. Dari jam 7 sampai jam 10 ini sebenarnya waktu terbaik untuk ber olahraga, sinar UV A sudah kecil dan sinar UV B belum begitu banyak, artinya index ultra violetnya masih rendah, jadi kita bisa berjemur lebih lama di jam-jam ini.
Pada Jam 10 sampai jam 11 adalah waktu terbaik untuk mendapatkan sinar ultraviolet B yang dapat memicu produksi vitamin D, hal ini sangat penting untuk meningkatkan sistem imun atau kekebalan tubuh untuk mencegah penyakit atau virus. Perlu diingat ketika anda berjemur di jam 10 sampai 11, cukup dilakukan 10 sampai 15 menit saja, ini bertujuan untuk menghindari pengaruh negatif di kulit anda.
Pada jam 11 sampai jam 1 sebenarnya masih mengandung UV B, namun berjemur di jam ini dikarenakan index ultraviolet sangat tinggi dan mencapai puncaknya, ini akan berdampak negatif pada kulit. Jadi sebaiknya kita berjemur di jam 10 sampai jam 11 di mana index UV nya masih tidak terlampau tinggi.
Ada banyak sekali jurnal kesehatan yang memberikan opini tentang waktu terbaik berjemur matahari ini, kita harus meneliti dan merasakan dampaknya pada tubuh kita sendiri, karena setiap tubuh tentu saja berbeda efeknya. Jadi kita harus merasakan apa efeknya pada tubuh kita, jika yang dirasakan negatif jangan dilanjutkan, jika dinyatakan positif tentu saja kita lanjutkan.
Baiklah sobat Montirbox, itu tadi artikel kesehatan tentang waktu terbaik berjemur matahari di pagi hari. Semoga informasi ini bisa berguna dan kita tidak salah kaprah lagi dalam menentukan kapan saat atau waktu terbaik berjemur matahari.
Perlu kita ketahui sinar matahari ada dua tipe, yaitu UltraViolet A dan UltraViolet B. UltraViolet A memiliki karakteristik gelombang cahaya sedang dan panjang, sinar ini tidak dibutuhkan oleh tubuh. Sedangkan UltraViolet B mengandung gelombang cahaya yang pendek, sinar matahari inilah yang dibutuhkan oleh tubuh.
UltraViolet A harus dihindari, karena dapat membuat resiko kulit keriput, selain itu juga berpotensi meningkatkan risiko kanker kulit. Sedangkan UltraViolet B inilah yang memicu produksi vitamin D yang dipercaya dapat meningkatkan kekebalan tubuh. vitamin D yang berasal dari sinar ultraviolet B ini akan dapat bertahan lebih lama dibandingkan vidamin D yang berasal dari suplemen makanan.
Baca Juga : Cara Meningkatkan Sistem Imun Dalam Tubuh
Ketika matahari mulai terbit jam 5.30 sampai jam 7 pagi, ini mengandung UV A, jadi harus kita hindari karena tidak dibutuhkan tubuh dan berpotensi meningkatkan risiko kanker kulit. Dari jam 7 sampai jam 10 ini sebenarnya waktu terbaik untuk ber olahraga, sinar UV A sudah kecil dan sinar UV B belum begitu banyak, artinya index ultra violetnya masih rendah, jadi kita bisa berjemur lebih lama di jam-jam ini.
Pada Jam 10 sampai jam 11 adalah waktu terbaik untuk mendapatkan sinar ultraviolet B yang dapat memicu produksi vitamin D, hal ini sangat penting untuk meningkatkan sistem imun atau kekebalan tubuh untuk mencegah penyakit atau virus. Perlu diingat ketika anda berjemur di jam 10 sampai 11, cukup dilakukan 10 sampai 15 menit saja, ini bertujuan untuk menghindari pengaruh negatif di kulit anda.
Pada jam 11 sampai jam 1 sebenarnya masih mengandung UV B, namun berjemur di jam ini dikarenakan index ultraviolet sangat tinggi dan mencapai puncaknya, ini akan berdampak negatif pada kulit. Jadi sebaiknya kita berjemur di jam 10 sampai jam 11 di mana index UV nya masih tidak terlampau tinggi.
Baca Juga : Cara Ampuh Mencegah Penularan Virus Corona (Covid-19)
Ada banyak sekali jurnal kesehatan yang memberikan opini tentang waktu terbaik berjemur matahari ini, kita harus meneliti dan merasakan dampaknya pada tubuh kita sendiri, karena setiap tubuh tentu saja berbeda efeknya. Jadi kita harus merasakan apa efeknya pada tubuh kita, jika yang dirasakan negatif jangan dilanjutkan, jika dinyatakan positif tentu saja kita lanjutkan.
Baiklah sobat Montirbox, itu tadi artikel kesehatan tentang waktu terbaik berjemur matahari di pagi hari. Semoga informasi ini bisa berguna dan kita tidak salah kaprah lagi dalam menentukan kapan saat atau waktu terbaik berjemur matahari.
Posting Komentar untuk "Waktu Terbaik Berjemur Matahari Jam Berapa? Jangan Sampai Salah Kaprah"