Cara Kerja AC Rumahan (Pendingin Udara)
Cara Kerja AC Rumah (Pendingin Udara) - Apa yang membuat AC (pendingin udara) begitu luar biasa? Percaya atau tidak kita harus berterimakasih pada nyamuk atau leluhur nyamuk karena serangga ini, pendingin udara ditemukan. Kita yang hidup di abad ke 21 tentu tidak suka dengan nyamuk, dan dulu di abad ke 19 nyamuk memang benar-benar menakutkan.
Binatang ini banyak sekali membawa infeksi seperti malaria, bahkan kondisinya sangat menyedihkan di area-area ber-rawa di Florida. Dokter sekaligus penemu asal kota ini Dr. John Gorrie berusaha untuk mencari cara untuk mengeringkan rawa-rawa itu. Saat berupaya melakukannya dia justru mendapatkan ide revolusioner ini pada tahun 1841.
Dia tahu masalah yang sebenarnya ada di udara, jadi mendinginkan udara dapat mengatasi masalah ini. Dr. Gorrie mengatur pengiriman es dari danau beku dan sungai kecil di utara Amerika Serikat ke ruangan rumah sakit di Florida. Cara ini berhasil, tapi secara logistik sangat menyulitkan, jadi dia mencari lagi cara baru.
Tahun 1851 dia merancang kompresor udara untuk membuat es dari air, mekanismenya ditenagai dari kuda, inilah konsep awal mengenai cara kerja pendingin udara. Konsep ini memiliki banyak kesamaan dengan AC saat ini, setidaknya ide dasarnya sama. Beberapa dekade kemudian ahli teknik Willies Carrier membantu suatu perusahaan penerbit menghilangkan kerutan pada majalah karena lembab.
Dia merancang pendingin elektrik pertama menggunakan foil pendingin dan filter udara. Awalnya dia menggunakan air dingin sebagai pendingin lalu memasang kompresor amonia dalam mesinnya. Carrier tahu mesinnya bukan hanya baik untuk majalah tapi sekaligus melembabkan maupun menghilangkan kelembaban udara didalam ruangan. Dia mematenkan penemuannya dan mulai mendirikan perusahaannya sendiri, Carrier Engineering Corporation pada tahun 1915.
Pendingin udara pertamakali diperkenalkan ke publik dalam acara pameran dunia 1904 di St. Louis. Sebanyak seribu orang yang hadir di auditorium tersebut sangat menyukai ide pendingin yang nyaman ini. Tahun 1920-an benda ini menjadi kebutuhan dasar bagi ribuan orang yang berduyun-duyun pergi ke gedung bioskop untuk menyaksikan bintang Hollywood favorit mereka di layar lebar.
Mereka berhasil mendapatkan solusi tak biasa dan memutuskan untuk memodifikasi sistem pemanas agar mengalirkan udara dingin melalui ventilasi lantai, namun masalahnya bagian bawahnya terlalu dingin sementara bagian atasnya masih terlalu panas, mesin ini masih memerlukan sedikit penyesuaian, tapi akhirnya para ahli berhasil memperbaikinya dan Metropolitan Theatre di Los Angeles mempunyai sistim pendingin udara yang bagus untuk pertama kalinya.
Mesin ini cukup baik digunakan gedung-gedung untuk umum, tapi masih terlalu besar dan mahal untuk dipasang di perumahan. Hingga waktu beberapa dekade kemudian para ahli mulai merancang pendingin udara yang bagus untuk digunakan di rumah pribadi. Tahun 1947 sebanyak 43.000 sistim pendingin udara berhasil terjual, dan kini AC hadir di ratusan juta rumah di seluruh dunia.
Cara kerja pendingin udara di zaman sekarang mengikuti prinsip penemuan Carrier, tetapi tentu saja jauh lebih hemat energi, lebih minim suara, memiliki diagnostik dan kontrol sensor elektronik, serta bahan yang lebih baik. Cara kerjanya mengalirkan energi panas dari luar rumah. Mesin ini mengubah temperatur didalam, membuat udara jadi lebih lembab, serta meningkatkan kualitasnya.
AC memiliki 2 bagian dasar atau unit, yaitu unit luar ruangan dan unit dalam ruangan. Maka terdapat 2 kemungkinan skenario, mungkin AC yang kamu punya termasuk pendingin udara ruangan atau pendingin udara sentral. Cara kerja pendingin udara ini sebenarnya sama, hanya saja jika kamu punya pendingin udara sentral, hanya ada satu unit dalam ruangan dan satu unit luar ruangan.
Jika kamu punya pendingin udara ruangan, maka mesin ini ada disetiap ruangan atau ruangan yang kamu pasang pendingin udara, sehingga kamu menghabiskan uang lebih agar ruangan itu selalu sejuk. Disini akan Montirbox jelaskan mengenai pendingin udara sentral karena jenis ini yang umum dipakai.
Mari kita perhatikan unit luar ruangannya. Setiap model dan merk memiliki bentuk yang beragam, tapi umumnya benda ini terlihat seperti kotak yang memiliki kipas dibagian belakang. Di apartemen yang lebih besar atau gedung perkantoran, semua kotak ini hinggap berjejer-jejer seperti burung. Unit luar ruangan terdiri dari kompresor, koil, kondensor, dan kipas.
Benda vital lainnya dalam proses ini adalah refrigeran atau refrigrator. Refrigeran ini mengalir keseluruh sistem menghubungkan unit luar ruangan ke unit dalam ruangan, dan secara teknis bukanlah komponen dekoratif. Tapi cairan pendingin panas dari udara didalam rumahmu barcampur dengan refrigeran dan bergerak melalui kompresor, lalu menuju koil luar ruangan,
Menariknya, refrigeran dapat berubah dari wujud cair menjadi uap, refrigeran yang sama digunakan lebih dari satu kali. Kompresor bekerja seperti pompa yang terus menerus menggerakkan pendingin ini ke seluruh sistem, refrigeran terkompresi lalu bergerak melalui koil kondensor. Gas perlu benar-benar ditekan, karena semakin tinggi tekanannya, semakin tingi pula temperaturnya.
Ini harus dilakukan agar refrigeran menjadi lebih panas daripada udara diluar. Panas secara alami bergerak dari area panas ke area dingin, udara diluar masuk ke koil kondensor melalui kipas, udara panas dari rumahmu tersebar ke udara jalanan. Dengan begitu refrigeran telah berhasil melaksanakan tugasnya, refrigeran akan menjadi dingin, berubah menjadi gas kemudian kembali lagi kedalam, prosesnya terus berlanjut secara berulang.
Nah, cara kerja unit luar ruangan sudah jelas, lalu bagaimana dengan unit dalam ruangan? Ayo kita masuk kerumah dan melihatnya. Jadi unit dalam ruangan dapat dipasang disetiap ruangan dirumahmu, atau hanya ruangan yang hanya ingin kamu buat sejuk, atau satu unit dipasang di ruang penyimpanan pakaian, atau ruang bawah tanah, atau ruangan manapun didalam rumahmu. Agar udara sejuk mengalir ke semua bagian rumah, terdapat juga termostat, penyuplai, dan ventilasi udara balik.
Unit dalam ruangan sendiri merupakan kotak koil yang memiliki motor blower. Koil evaporator, katup ekspansi, papan sirkuit, dan filter atau penyaring. Saat suhu ruangan terlalu panas, termostat mengirimkan sinyal SOS ke papan sirkuit, sinyal ini menyalakan motor blower. Udara panas dari ruangan di hisap melalui ventilasi balik, kemudian udara bercampur dengan refrigeran.
Pada tahap ini udara panas kehilangan panas dan kelembabannya. Tapi karena pendingin menerima panas, suhunya menjadi terlalu panas, akibatnya belum bisa langsung menuju koil evaporator. Katup ekspansi membantunya menyemprotkan uap dan melepaskan sedikit tekanan berlebih, kemudian refrigeran berubah dari cair menjadi gas, lalu siap bergerak melalui koil evaporator.
Refrigeran dingin bergerak melalui pipa kecil yang terbuat dari bahan yang sama dengan koil evaporator, selama beberapa saat refrigeran akan menyerap cukup panas dari udara didalam ruangan. Setelah itu refrigeran siap bergerak menuju kompresor, lalu menuju unit luar ruangan yang cara kerjanya sudah dijelaskan tadi.
Semua ini terjadi secara bersamaan dalam siklus yang tak pernah berakhir. Saat suhunya sudah pas, unit dalam ruangan akan mati sebelum udara didalam ruangan manjadi panas lagi. Lalu menyala lagi, panasnya keluar, udara dingin masuk, ini menyebar di seluruh rumah melalui lubang supply. Masing-masing detail dalam pendingin udara sangatlah penting, bahkan jika salah satu dari perangkat ini mati seluruh prosesnya akan berhenti.
AC atau pendingin udara sudah melalui proses panjang hingga menjadi seperti yang sekarang ini, tapi perkembangannya masih terus berlangsung. Para ahli masih terus berusaha menemukan teknologi baru agar AC menjadi lebih hemat energi, ramah lingkungan, dan membuat tampilan unit dalam ruangan dan luar ruangannya menjadi lebih sedap dipandang. - Cara Kerja AC (Pendingin Udara)
Binatang ini banyak sekali membawa infeksi seperti malaria, bahkan kondisinya sangat menyedihkan di area-area ber-rawa di Florida. Dokter sekaligus penemu asal kota ini Dr. John Gorrie berusaha untuk mencari cara untuk mengeringkan rawa-rawa itu. Saat berupaya melakukannya dia justru mendapatkan ide revolusioner ini pada tahun 1841.
Dia tahu masalah yang sebenarnya ada di udara, jadi mendinginkan udara dapat mengatasi masalah ini. Dr. Gorrie mengatur pengiriman es dari danau beku dan sungai kecil di utara Amerika Serikat ke ruangan rumah sakit di Florida. Cara ini berhasil, tapi secara logistik sangat menyulitkan, jadi dia mencari lagi cara baru.
Tahun 1851 dia merancang kompresor udara untuk membuat es dari air, mekanismenya ditenagai dari kuda, inilah konsep awal mengenai cara kerja pendingin udara. Konsep ini memiliki banyak kesamaan dengan AC saat ini, setidaknya ide dasarnya sama. Beberapa dekade kemudian ahli teknik Willies Carrier membantu suatu perusahaan penerbit menghilangkan kerutan pada majalah karena lembab.
Dia merancang pendingin elektrik pertama menggunakan foil pendingin dan filter udara. Awalnya dia menggunakan air dingin sebagai pendingin lalu memasang kompresor amonia dalam mesinnya. Carrier tahu mesinnya bukan hanya baik untuk majalah tapi sekaligus melembabkan maupun menghilangkan kelembaban udara didalam ruangan. Dia mematenkan penemuannya dan mulai mendirikan perusahaannya sendiri, Carrier Engineering Corporation pada tahun 1915.
Pendingin udara pertamakali diperkenalkan ke publik dalam acara pameran dunia 1904 di St. Louis. Sebanyak seribu orang yang hadir di auditorium tersebut sangat menyukai ide pendingin yang nyaman ini. Tahun 1920-an benda ini menjadi kebutuhan dasar bagi ribuan orang yang berduyun-duyun pergi ke gedung bioskop untuk menyaksikan bintang Hollywood favorit mereka di layar lebar.
Mereka berhasil mendapatkan solusi tak biasa dan memutuskan untuk memodifikasi sistem pemanas agar mengalirkan udara dingin melalui ventilasi lantai, namun masalahnya bagian bawahnya terlalu dingin sementara bagian atasnya masih terlalu panas, mesin ini masih memerlukan sedikit penyesuaian, tapi akhirnya para ahli berhasil memperbaikinya dan Metropolitan Theatre di Los Angeles mempunyai sistim pendingin udara yang bagus untuk pertama kalinya.
Mesin ini cukup baik digunakan gedung-gedung untuk umum, tapi masih terlalu besar dan mahal untuk dipasang di perumahan. Hingga waktu beberapa dekade kemudian para ahli mulai merancang pendingin udara yang bagus untuk digunakan di rumah pribadi. Tahun 1947 sebanyak 43.000 sistim pendingin udara berhasil terjual, dan kini AC hadir di ratusan juta rumah di seluruh dunia.
Cara Kerja AC (Pendingin Udara)
Cara kerja pendingin udara di zaman sekarang mengikuti prinsip penemuan Carrier, tetapi tentu saja jauh lebih hemat energi, lebih minim suara, memiliki diagnostik dan kontrol sensor elektronik, serta bahan yang lebih baik. Cara kerjanya mengalirkan energi panas dari luar rumah. Mesin ini mengubah temperatur didalam, membuat udara jadi lebih lembab, serta meningkatkan kualitasnya.
AC memiliki 2 bagian dasar atau unit, yaitu unit luar ruangan dan unit dalam ruangan. Maka terdapat 2 kemungkinan skenario, mungkin AC yang kamu punya termasuk pendingin udara ruangan atau pendingin udara sentral. Cara kerja pendingin udara ini sebenarnya sama, hanya saja jika kamu punya pendingin udara sentral, hanya ada satu unit dalam ruangan dan satu unit luar ruangan.
Jika kamu punya pendingin udara ruangan, maka mesin ini ada disetiap ruangan atau ruangan yang kamu pasang pendingin udara, sehingga kamu menghabiskan uang lebih agar ruangan itu selalu sejuk. Disini akan Montirbox jelaskan mengenai pendingin udara sentral karena jenis ini yang umum dipakai.
Cara Kerja Unit Luar Ruangan (Outdoor Unit)
Mari kita perhatikan unit luar ruangannya. Setiap model dan merk memiliki bentuk yang beragam, tapi umumnya benda ini terlihat seperti kotak yang memiliki kipas dibagian belakang. Di apartemen yang lebih besar atau gedung perkantoran, semua kotak ini hinggap berjejer-jejer seperti burung. Unit luar ruangan terdiri dari kompresor, koil, kondensor, dan kipas.
Benda vital lainnya dalam proses ini adalah refrigeran atau refrigrator. Refrigeran ini mengalir keseluruh sistem menghubungkan unit luar ruangan ke unit dalam ruangan, dan secara teknis bukanlah komponen dekoratif. Tapi cairan pendingin panas dari udara didalam rumahmu barcampur dengan refrigeran dan bergerak melalui kompresor, lalu menuju koil luar ruangan,
Menariknya, refrigeran dapat berubah dari wujud cair menjadi uap, refrigeran yang sama digunakan lebih dari satu kali. Kompresor bekerja seperti pompa yang terus menerus menggerakkan pendingin ini ke seluruh sistem, refrigeran terkompresi lalu bergerak melalui koil kondensor. Gas perlu benar-benar ditekan, karena semakin tinggi tekanannya, semakin tingi pula temperaturnya.
Ini harus dilakukan agar refrigeran menjadi lebih panas daripada udara diluar. Panas secara alami bergerak dari area panas ke area dingin, udara diluar masuk ke koil kondensor melalui kipas, udara panas dari rumahmu tersebar ke udara jalanan. Dengan begitu refrigeran telah berhasil melaksanakan tugasnya, refrigeran akan menjadi dingin, berubah menjadi gas kemudian kembali lagi kedalam, prosesnya terus berlanjut secara berulang.
Baca Juga : Kapasitor AC: Fungsi, Cara Kerja, dan Gejala Kerusakannya
Cara Kerja Unit Dalam Ruangan (Indoor Unit)
Nah, cara kerja unit luar ruangan sudah jelas, lalu bagaimana dengan unit dalam ruangan? Ayo kita masuk kerumah dan melihatnya. Jadi unit dalam ruangan dapat dipasang disetiap ruangan dirumahmu, atau hanya ruangan yang hanya ingin kamu buat sejuk, atau satu unit dipasang di ruang penyimpanan pakaian, atau ruang bawah tanah, atau ruangan manapun didalam rumahmu. Agar udara sejuk mengalir ke semua bagian rumah, terdapat juga termostat, penyuplai, dan ventilasi udara balik.
Unit dalam ruangan sendiri merupakan kotak koil yang memiliki motor blower. Koil evaporator, katup ekspansi, papan sirkuit, dan filter atau penyaring. Saat suhu ruangan terlalu panas, termostat mengirimkan sinyal SOS ke papan sirkuit, sinyal ini menyalakan motor blower. Udara panas dari ruangan di hisap melalui ventilasi balik, kemudian udara bercampur dengan refrigeran.
Pada tahap ini udara panas kehilangan panas dan kelembabannya. Tapi karena pendingin menerima panas, suhunya menjadi terlalu panas, akibatnya belum bisa langsung menuju koil evaporator. Katup ekspansi membantunya menyemprotkan uap dan melepaskan sedikit tekanan berlebih, kemudian refrigeran berubah dari cair menjadi gas, lalu siap bergerak melalui koil evaporator.
Refrigeran dingin bergerak melalui pipa kecil yang terbuat dari bahan yang sama dengan koil evaporator, selama beberapa saat refrigeran akan menyerap cukup panas dari udara didalam ruangan. Setelah itu refrigeran siap bergerak menuju kompresor, lalu menuju unit luar ruangan yang cara kerjanya sudah dijelaskan tadi.
Semua ini terjadi secara bersamaan dalam siklus yang tak pernah berakhir. Saat suhunya sudah pas, unit dalam ruangan akan mati sebelum udara didalam ruangan manjadi panas lagi. Lalu menyala lagi, panasnya keluar, udara dingin masuk, ini menyebar di seluruh rumah melalui lubang supply. Masing-masing detail dalam pendingin udara sangatlah penting, bahkan jika salah satu dari perangkat ini mati seluruh prosesnya akan berhenti.
AC atau pendingin udara sudah melalui proses panjang hingga menjadi seperti yang sekarang ini, tapi perkembangannya masih terus berlangsung. Para ahli masih terus berusaha menemukan teknologi baru agar AC menjadi lebih hemat energi, ramah lingkungan, dan membuat tampilan unit dalam ruangan dan luar ruangannya menjadi lebih sedap dipandang. - Cara Kerja AC (Pendingin Udara)
Posting Komentar untuk "Cara Kerja AC Rumahan (Pendingin Udara)"